Doa Sebelum Tidur dan Artinya yang Singkat & Mudah di Hafal

doa sebelum tidur

Doa Sebelum Tidur – Tidur merupakan aktifitas yang banyak menyita waktu kita, karena setidaknya kita dalam sehari tidur kurang lebih 6-8 jam, bagi seorang muslim waktu yang panjang tersebut sangat rugi jika tidak bernilai ibadah, lalu bagaimana agar tidur kita bernilai ibadah?.

Niatkan tidur untuk menguatkan tubuh agar bisa beribadah kepada ALLAH Subhana Hu Wataala, caranya adalah dengan berdoa sebelum tidur, silahkan simak bacaan doa mau tidur dan artinya secara singkat, dan seperti biasa akan saya tuliskan dalam bahasa Arab latin dan artinya, juga tidak lupa akan saya tuliskan juga adab sebelum tidur secara lengkap.

Doa Sebelum Tidur dan Artinya

Disini akan saya tuliskan doa dan zikir sebelum tidur yang lengkap, untuk pertama adalah doa sebelum tidur yang singkat dan ini menjadi hal yang minimal harus dilakukan, jika anda berkenan di lanjutkan dengan zikir dan bacaan Al Quran sesuai dengan hadist shahih yang sya rangkum dalam adab ketika akan tidur.

Doa Sebelum Tidur Bahasa Arab

بِسْمِكَ اللّهُمَّ اَحْيَا وَ بِسْمِكَ اَمُوْتُ

Bacaan Doa Sebelum Tidur Latin

“Bismika Allahumma ahyaa wa bismika amuut”.

Arti Bacaan Doa Sebelum Tidur

“Dengan nama Mu ya Allah aku hidup, dan dengan nama Mu aku mati”. [HR. Bukhari no. 6312 dan Muslim no. 2711].

Adab dan Zikir Sebelum Tidur Lengkap

Di atas adalah bacaan doa sebelum tidur yang singkat dan itu merupakan minimal yang seharusnya kita baca menjelang tidur, berikut adalah adab sebelum tidur secara lengkap yang jika dilakukan akan sangat banyak sekali manfaatnya, terutama manfaat pahala yang akan kita dapatkan ketika berada diakherat kelak.

Berwudhu Sebelum Tidur

Berwudhu sebelum tidur ini berdasarkan hadits riwayat bukhari dan muslim dari Al Baro’ bin ‘Azib, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَّأْ وُضُوءَكَ لِلصَّلاَةِ ، ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الأَيْمَنِ

“Jika kamu hendak mendatangi tempat tidurmu (tidur) maka berwudhulah seperti wudhu untuk shalat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu” [HR. Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710].

Tidur Miring Ke Kanan

Tidur dengan memiringkan badan kekanan di dapat darihadist bukhari dan muslim di atas, Lalu apa manfaatnya?.

Dalam kitabnya Zaadul Ma’ad, bahwa manfaat tidur miring kekanan disebutkan oleh Ibnul Qayyim, “Tidur berbaring pada sisi tubuh bagian kanan dianjurkan dalam Islam agar seseorang tidak kesusahan untuk bangun shalat malam (Sahalat tahajud). Tidur pada sisi kanan juga akan lebih bermanfaat untuk jantung. Sedangkan jika tidur pada sisi kiri akan berguna bagi badan (namun akan membuat seseorang semakin malas)” [Zaadul Ma’ad, 1/321-322].

Berzikir Sebelum Tidur

Berdzikir sebelum tidur sebagaimana dzikir setelah shalat fardhu, yaitu membaca:

سُبْحَانَ اللهِ (33×)

Latin: Subhanallah (33 x)

Artinya: Maha suci Allah (33 x)

الْحَمْدُ لِلَّهِ (33×)

Latin: Alhamdulillah (33 x)

Artinya: segala puji bagi Allah (33 x)

اللهُ أَكْبَرُ (33×)

Latin: Allahu Akbar (33 x)

Artinya: Allah Maha Besar (34 x)

Manfaat dari dzikir di atas sebelum tidur seperti yang dikatakan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada Fatimah dan  ‘Aisyah radhiyallahu ‘anhuma adalah Bacaan tersebut lebih baik daripada memiliki pembantu di rumah [HR. Bukhari no. 3705 dan Muslim no. 2727].

Membaca Surat Al Quran (3 QUL)

Sebelum tidur disunahkan untuk membaca surat dari AL Quran yaitu 3 surat yang diawali dengan Qul yaitu surat Al Ikhlash (qul huwallahu ahad), surat Al Falaq (qul a’udzu bi robbil falaq), dan surat An Naas (qul a’udzu bi robbinnaas).

Caranya adalah dengan menempelkan telapak tangan seperti saat berdoa, lalu membaca surat tersebut masing-masing satu kali setelah selesai membaca lalu di tiupkan ke telapak tangan dan setelah itu mengusapkan telapak tangan ke kepala, wajah dan semua bagian tubuh yang bisa terjangkau sebanyak 3 kali.

Hal ini berdasarkan hadist Bukhari dari Aisyah Radhiyallahu anha:

كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرَأَ فِيهِمَا ( قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ ) ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ

“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika berada di tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua telapak tangannya lalu kedua telapak tangan tersebut ditiup dan dibacakan ’Qul huwallahu ahad’ (surat Al Ikhlash), ’Qul a’udzu birobbil falaq’ (surat Al Falaq) dan ’Qul a’udzu birobbin naas’ (surat An Naas). Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu dijangkau dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan. Beliau melakukan yang demikian sebanyak tiga kali.” [HR. Bukhari no. 5017].

Membaca Ayat Kursi

Ayat kursi adalah surat AL Baqarah ayat 255, berikut bacaan ayat kursi bahasa Arab:

اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Artinya: Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Maha tinggi, Maha besar.

Manfaat dari membaca Ayat Kursi sebelum tidur adalah kita akan di jaga oleh ALLAH Subhana Huwataala sehingga syetan tidak bisa mendekati dan mengganggu kita sampai pagi, sebagaimana hadist Bukhari dari Abu Hurairah Radhiallahu Anhu.

وَكَّلَنِى رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – بِحِفْظِ زَكَاةِ رَمَضَانَ ، فَأَتَانِى آتٍ ، فَجَعَلَ يَحْثُو مِنَ الطَّعَامِ ، فَأَخَذْتُهُ فَقُلْتُ لأَرْفَعَنَّكَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – . فَذَكَرَ الْحَدِيثَ فَقَالَ إِذَا أَوَيْتَ إِلَى فِرَاشِكَ فَاقْرَأْ آيَةَ الْكُرْسِىِّ لَنْ يَزَالَ عَلَيْكَ مِنَ اللَّهِ حَافِظٌ ، وَلاَ يَقْرَبُكَ شَيْطَانٌ حَتَّى تُصْبِحَ . فَقَالَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – « صَدَقَكَ وَهْوَ كَذُوبٌ ، ذَاكَ شَيْطَانٌ »

Arinya: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menugaskan aku menjaga harta zakat Ramadhan kemudian ada orang yang datang mencuri makanan namun aku merebutnya kembali, lalu aku katakan, “Aku pasti akan mengadukan kamu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam“. Lalu Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu menceritakan suatu hadits berkenaan masalah ini. Selanjutnya orang yang datang kepadanya tadi berkata, “Jika kamu hendak berbaring di atas tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena dengannya kamu selalu dijaga oleh Allah Ta’ala dan syetan tidak akan dapat mendekatimu sampai pagi“. Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Benar apa yang dikatakannya padahal dia itu pendusta. Dia itu syetan“. [HR. Bukhari no. 3275].

Baca juga: Manfaat doa ayat kursi

Berdoa Sebelum Tidur

Setelah melakukan semua itu maka yang terakhir adalah membaca doa sebelum tidur yang sudah saya tuliskan di awal artikel ini, silahkan scrollke atas.

Segera Tidur Setelah Shalat Isya (diawal malam)

Termasuk adab yang dicontohkan oleh Rasullulah Salallahu AlaihiWassalam adalah segera tidur jika tidak ada keperluan yang mendesak setelah shalat isya, berdasarkan hadist Bukhari dari Abibarzah Radhiallahu Anhum yang berkata:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – كَانَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَ الْعِشَاءِ وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membenci tidur sebelum shalat ‘Isya dan ngobrol-ngobrol setelahnya.” [HR. Bukhari no. 568].

Ibnu Baththol menjelaskan dalam syarahnya Asy Syamilah bahwa, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak suka begadang atau mengobrol setelah shalat ‘Isya, karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat ingin melaksanakan shalat malam dan khawatir jika sampai luput dari shalat shubuh berjama’ah karena bangun telat. ‘Umar bin Al Khattab sampai-sampai pernah memukul orang yang begadang setelah shalat Isya, beliau mengatakan, “Apakah kalian sekarang begadang di awal malam, nanti di akhir malam tertidur lelap?!” (Syarh Al Bukhari, Ibnu Baththol, 3/278, Asy Syamilah)

Kesimpulan Adab, Dzikir dan Doa Sebelum Tidur

  1. Berwudhu seperti wudhu hendak shalat [HR. Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710].
  2. Tidur miring dengan bertumpu pada tubuh bagian kanan [HR. Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710].
  3. Berdzikir seperti dzikir setelah shalat 5 waktu yaitu membaca Subhanallah 33x, Alhamdulillah 33x, dan Allahu Akbar 33x [HR. Bukhari no. 3705 dan Muslim no. 2727].
  4. Membaca surat Al ikhlas, AL falaq, dan Annas dengan meniupkan ke telapak tangan dan mengusapkan ke semua tubuh yang terjangkau [HR. Bukhari no. 5017].
  5. Membaca Ayat Kursi [HR. Bukhari no. 3275].
  6. Membaca doa sebelum tidur [HR. Bukhari no. 6312 dan Muslim no. 2711].
  7. Segera tidur setelah shalat isya jika tidakada kepentingan yang mendesak [HR. Bukhari no. 568].

Manfaat Membaca Doa Sebelum Tidur

Manfaat jika kita melaksanakan semua adab dan doa sebelum tidur ini adalah kita akan di mudahkan untuk bangun malam dan melaksanakan sholat tahajud, tidak tertinggal shalat subuh berjamaah dimasjid, di jauhi dan tidak di ganggu syetan karena kita di lindungi oleh ALLAH Subhana Hu wataala dan yang terpenting adalah, kita akan mendapatkan pahala yang snagat besar yang akan berguna kelak di akhirat, inilah keutamaan yang paling utama.

Semoga bermanfaat dan semoga kita di beri taufiq oleh ALLAH Subhana Hu Wataala untuk bisa istiqomah melaksanakan adab, dzikir dan doa sebelum tidur ini. Karena hanya dengan hidayah dan taufiq ALLAH sajalah kita bisa melakukan semua amal kebaikan.

Dikutip dari artikel https://rumaysho.com/1683-dzikir-sebelum-tidur205.html oleh ustadz Muhammad Abduh Tuasikal.

Baca Juga:

Bagikan:

Tinggalkan komentar