Allah Maha Melihat, Asmaul Husna Al Bashiir, Pengertian dan Maknanya

Allah maha melihat merupakan makna dari Asmaul Husna Al Bashiir, lalu apa pengertian dan maknanya lalu bagaimana kita menyikapi dan beriman dengan Nama Allah yang agung ini, berikut Uraian yang kami ambil dari pendapat para Ulama.

Allah Maha Melihat = Al Bashiir

Allah maha melihat asmaul husna

Al Bashiir (البصير ) Artinya adalah yang maha melihat, maknanya Allah melihat semua perbuatan mahluknya di seluruh jagat raya ini, dan Al Bashiir adalah salah satu dari 99 nama Asmaul Husna yang wajib kita yakini.

Seluruh mahluknya, berarti semua mahluk, mencakup, manusia, jin, hewan, dedaunan yang jatuh, debu dan semua yang ada di jagat raya tanpa terkecuali.

Semua perbuatan, artinya perbuatan manusia baik yang terang-terangan maupun yang tersembunyi, entah itu bersembunyi di dalam gua, bersembunyi di dalam kamar hotel atau bersembunyi di manapun, tanpa terkecuali.

Dalil Al Qur’an Bahwa Allah Maha Melihat

Ayat yang menunjukkan bahwa allah maha melihat terdapat dalam al-qur’an surah Al Baqarah Ayat 233, Ali Imran Ayat 20, AL Hadid Ayat 4, Al Mulk Ayat 4 dan masih banyak lagi.

Nama Al-Bashiir yang Maha melihat dalam Al-Qur’an disebutkan sebanyak 42 kali. Berikut ini adalah beberapa ayat yang menyebutkan AL Bashiir.

QS. Al-Baqarah: 96

وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِمَا يَعْمَلُونَ

Artinya: “Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan.” [QS. Al-Baqarah: 96]

QS. Al-Baqarah: 233

وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ

Artinya: “Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” [QS. Al-Baqarah: 233]

QS. Ali Imran: 20

وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِالْعِبَادِ

Artinya: “Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.”[QS. Ali Imran: 20]

QS. Al-Hadid: 4

وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنْتُمْ ۚوَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ

Artinya: “Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” [QS. Al-Hadid: 4]

QS. Al-Mulk: 19

مَا يُمْسِكُهُنَّ إِلَّا الرَّحْمَٰنُ ۚإِنَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ بَصِيرٌ

Artinya: “Tidak ada yang menahannya (di udara) selain Yang Maha Pemurah. Sesungguhnya Dia Maha Melihat segala sesuatu.” [QS. Al-Mulk: 19]

Pendapat Ulama Tentang Al Bashiir

Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di rahimahullah

Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di rahimahullah menyatakan dalam pembahasan tambahan dalam Tafsir Al-Karim Ar-Rahman, Al-Bashiir maksudnya bahwa Allah melihat segala sesuatu, walaupun itu kecil.

Allah itu melihat jejak langkah semut hitam dalam kegelapan malam di tanah yang hitam. Allah juga melihat segala yang berada di bawah lapis bumi yang tujuh dan segala yang ada di langit yang ketujuh.

Al-Khatthabi rahimahullah

Al-Khatthabi rahimahullah mengatakan bahwa Al-Bashiir berarti yang Maha melihat, dan disebut Al-Bashiir atau allah maha melihat artinya Allah mengetahui segala perkara yang samar dan tersembunyi.

Ibnu Jarir Ath-Thabari rahimahullah

Ibnu Jarir Ath-Thabari rahimahullah ketika menjelaskan surat Al Baqarah ayat 96 di atas, Beliau menjelaskan bahwa Allah itu melihat semua yang manusia kerjakan, tidak ada yang tersembunyi dalam ilmu Allah. Allah mengetahui semuanya dari segala sisi. Allah yang menjaga dan mengingat amalan mereka, sampai nantinya akan memberikan hukuman.

Makna Allah Melihat?

Melihat bagi Allah ada 2 macam yaitu, Pertama, Allah memiliki penglihatan. Kedua, Allah itu memiliki bashirah, yaitu mengetahui segala sesuatu secara detail, bahkan sampai ke dalam hati kita atau bersitan niat dalam hati kita.

Maka ada lagi sifat Allah yang melengkapi Al Bashiir yaitu As Samii yang maha mendengar dan Al `Aliim Yang Maha Mengetahui.

Cara Kita Beriman Dengan Al Bashiir

1. Menetapkan dan mengimani kalau Allah mempunyai sifat melihat, karena sifat ini telah di kabarkan oleh-Nya dalam banyak Ayat AL Quran.

2. Menetapkan bahwa melihat bagi Allah adalah melihat dengan sempurna dan ini tanda kesempurnaan dari Allah, melihat bagi Allah berbeda dengan kita, karena Allah bisa melihat semuanya, dari jejak semuat hitam yang berjalan di batu hitam dan di kegelapan malam, juga bisa mengetahui isi hati seseorang.

3. Meyakini bahwa Allah maha melihat segala perbuatan kita, sehingga Allah sendiri yang akan menilai dan memberikan hidayah, memberikan harta dan lain sebagainya kepada siapa yang pantas untuk mendapatkannya.

Seperti yang di firmankan oleh-Nya dalam Al Quran surat At-Taghabun Ayat 2 yang berbunyi:

هُوَ الَّذِي خَلَقَكُمْ فَمِنْكُمْ كَافِرٌ وَمِنْكُمْ مُؤْمِنٌ ۚوَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ

Artinya: “Dialah yang menciptakan kamu, maka di antara kamu ada yang kafir dan di antara kamu ada yang mukmin. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” [QS. At-Taghabun: 2]

Dan dalam Al Quran Surat Asy-Syuura ayat 27, yang berbunyi:

وَلَوْ بَسَطَ اللَّهُ الرِّزْقَ لِعِبَادِهِ لَبَغَوْا فِي الْأَرْضِ وَلَٰكِنْ يُنَزِّلُ بِقَدَرٍ مَا يَشَاءُ ۚإِنَّهُ بِعِبَادِهِ خَبِيرٌ بَصِيرٌ

Artinya: “Dan jikalau

Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat.” [QS. Asy-Syuura: 27]

4. Yakinlah dengan sebenar benarnya bahwa Allah maha melihat, terutama dalam beribadah, sehingga kita akan di golongkan ke dalam orang yang ihsan, sebagaimana hadits Riwayat Muslim berikut:

أَنْ تَعْبُدَ اللهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ , فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ

Artinya: “Engkau beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihat-Nya, jika engkau tidak melihatnya, sesungguhnya Dia pasti melihatmu.” [HR. Muslim, no. 8]

5. yakin dengan Al Bashiir dengan meninggalkan segala perbuatan yang di larangnya.

أَلَمْ يَعْلَمْ بِأَنَّ اللَّهَ يَرَىٰ

Artinya: “Tidaklah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat segala perbuatannya?” [QS. Al-‘Alaq: 14].

Baca Juga: Hadits Tentang Asmaul Husna

Bukti Allah Maha Melihat

Pertanyaan ini sering keluar tatkala kita berdikusi dengan orang leberal atau orang yang keimanannya tidak kuat, lalu bagaimana kita menjawab pertanyaan ini.

Pertama dan yang penting adalah niatkan dalam menjawab pertanyaan ini untuk ibadah.

Kedua jawablah dengan pertanyaan balik, apakah anda beriman dengan AL Quran dan meyakini dengan keyakinan yang benar?

Jika jawaban dia adalah saya beriman dan yakin dengan Al Quran, maka pertanyaan itu sudah terjawab dengan sendirinya, kita tianggal tunjukan bukti Ayat Al Quran di atas bahwa banyak sekali ayat yang menerangkan tentang hal tersebut.

Dan ayat tersebut adalah bukti yang nyata bahwa Allah maha melihat.

Jika ada pertanyaan lainnya yang meminta kita bukti bahwa wujud Allah yang melihat atau yang semisalnya, maka jangan layani, sebaiknya tinggalkan, karena akan membuat kita termakan syubhatnya.

Cukuplah Al Quran sebagai bukti tentang nama dan sifatnya karena seperti itulah yang di beritahukan Allah kepada kita.

Kesimpulan Al Bashiir

  • Yakini dengan seyakin yakinnya bahwa Allah itu maha melihat, dan penglihatan Allah adalah penglihatan yang sempurna yang berbeda dengan penglihatan makhluknya.
  • Beramal dan meninggalkan perbuatan maksiat dan dosa karena Allah mengetahui semua perbuatan kita, dan kita akan mendapatkan ganjaran pahala atau azab neraka atas semua yang kita perbuat.
  • Yakin yang benar adalah ketika kita bisa lebih bertaqwa kepada Allah, jika tidak di iringi dengan taqwa maka keyakinan kita di ragukan.

Demikian pembahasan Allah maha melihat atau Al Bashiir, semoga kita bisa mengimaninya dengan sebenar-benarnya sehingga kita di golong-kan kedalam orang orang yang bertaqwa. Wallahu a’lam.

Baca juga:

Bagikan:

Tinggalkan komentar